Berjaga-jagalah!

Hari Minggu ini adalah Minggu Advent Pertama, persiapan menyambut kelahiran Sang Putra yang dirayakan pada hari Natal. Kata Advent berasal dari kata bahasa Latin “adventus” yang berarti kedatangan.  Advent juga memiliki makna menyambut kedatangan Kristus yang kedua bersama dengan semua orang kudus-Nya. IA akan datang dengan penuh kekuasaan dan kemuliaan untuk mengadili orang hidup dan mati. 

Minggu pertama Advent ini diawali dengan perintah Tuhan Yesus dalam Injil Lukas :  “Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia”. Berjaga-jaga berarti sudah dalam keadaan siap, walau kita beranggapan kedatangan Kristus belum akan terjadi dalam waktu dekat ini. Tuhan telah mengingatkan kedatangan-Nya dapat terjadi kapan saja dan dalam waktu yang tidak kita duga.

Seberapa siapkah kita bila kedatangan Kristus adalah hari ini atau esok hari ? Kalimat Berjaga-jaga senantiasa sambil berdoa berarti kita melakukannya setiap hari. Pada kenyataannya, Kristus sudah ada bersama kita setiap hari, dan IA menghendaki kita untuk hidup dalam kekudusan sehingga orang-orang dapat melihat Kristus di dalam kita, dan dapat membawa mereka kepada-Nya. Doa adalah bentuk komunikasi kita dengan-Nya yang berada sangat dekat dengan kita. Dengan berdoa kita memperoleh kekuatan dalam menjalani hidup kudus hingga dapat berdiri tegak pada saat kedatangan-Nya. 

Apakah yang dapat kita lakukan selain berdoa supaya selalu dalam keadaan siap ? Santo Paulus dalam suratnya yang pertama kepada umat di Tesalonika pada bacaan pertama mengatakan :   “Dan kiranya Tuhan menjadikan kamu bertambah-tambah dan berkelimpahan dalam kasih seorang terhadap yang lain dan terhadap semua orang, sama seperti kami juga mengasihi kamu. Kiranya Dia menguatkan hatimu, supaya tak bercacat dan kudus, di hadapan Allah dan Bapa kita pada waktu kedatangan Yesus, Tuhan kita, dengan semua orang kudus-Nya”.

Bagaimana cara kita dapat melakukan hal tersebut karena kita adalah manusia yang punya kecenderungan berbuat dosa dan melakukan yang sebetulnya tidak hendak kita lakukan ? Dalam  Mazmur  tertulis : “TUHAN itu baik dan benar;  sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang rendah hati. Segala jalan TUHAN adalah kasih setia dan kebenaran bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya dan peringatan-peringatan-Nya. TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka”.  Allah telah memberikan Roh Kudus-Nya yang selalu mendampingi, memampukan, dan mengajar kita sepanjang kita mau bergaul karib dengan-Nya, juga mau mendengarkan dan menerima nasihat-Nya. 

Allah yang baik dan penuh kasih, dengan dimulainya Advent ini kami mohon agar dapat membangun sikap dan kebiasaan yang berjaga-jaga senantiasa sambil berdoa, sehingga kami selalu siap untuk menyambut kedatangan-Mu. Bantu kami agar dapat selalu membuka telinga mendengarkan suara-Mu dan membuka hati kami untuk merasakan kehadiran Roh Kudus-Mu, Amin.(MSD)

Berdasar kalender liturgi 28 November 2021

Yer. 33:14-16;  Tes. 3:12-4:2;  Luk. 21:25-28, 34-36